DILUNCURKAN : BUKU PEGANGAN PROGRAM KB BAGI PENGANTIN
Wakil Walikota Yogyakarta H. Haryadi Suyuti dalam sambutannya mengemukakan Program KB bukan hanya sekedar pelayanan alat kontasepsi dan pengendalian pertumbuhan penduduk semata namun merupakan upaya untuk mewujudkan keluarga kecil sehat, sejahtera, mampu, berkualitas dan bahagia yang dimulai dari proses pernikahan. Untuk mampu mewujudkannya keluarga yang demikian, harus disertai dengan kesiapan dan perencanaan, karena setiap keluarga akan berhadapan dengan pemenuhan aspek ekonomi, pendidikan dan kesehatan. Terlebih dengan karakteristik wilayah perkotaan dengan kepadatan penduduk yang tinggi. Berdasarkan survey susial ekonomi nasional 2006, Kota Yogyakarta dengan luas 32,5 km2 jumlah penduduk Kota Yogyakarta 435.236 jiwa dengan laju pertumbuhan 1,81%, pemenuhan berbagai aspek kebutuhan hidup berhadapan dengan keterbatasan daya tampung alam.
Pada tahun 2006 di Kota Yogyakarta terdapat 3498 pasangan menikah. Hal tersebut mendorong Pemkot Yogyakarta melalui BKKBC untuk menyusun buku pegangan program KB bagi calon pengantin. Wakil Walikota berharap buku tersebut dapat mendukung persiapan pasangan pengantin baru dalam menjalankan peran dan fungsinya sehingga mampu memberikan kontribusi untuk mewujudkan keluarga kecil yang bahagia sejahtera dan berkualitas di Kota Yogyakarta. Wakil Walikota juga berharap peran aktif kader KB untuk memperdalam pemahaman pasangan pengantin dan memperluas akses terhadap program KB, pembinaan KUA baik dari sisi administratif maupun kesiapan mental serta pendampingan dari PKK Kota Yogyakarta diantaranya melalui program mitra keluarga.
Buku Pegangan Program KB Bagi Pengantin berisi panduan cukup lengkap antara lain mengulas Pengertian Keluarga, program KB Nasional, kesehatan reproduksi, gangguan dan pemeliharaan alat reproduksi, alat kontrasepsi KB, kehamilan dan perawatannya, infeksi menular seksual (IMS) dan HIV/AIDS, peran dan tanggung jawab suami dalam KB dan kesehatan reproduksi, hak dan kewajiban reproduksi sehat dan bagaimana membangun keluarga sejahtera.
Dalam kesempatan tersebut juga disampaikan presentasi oleh Drs. H. Nasiruddin, M. Hum dengan topik Peran Tokoh Agama Dalam Program KB Nasional.