UPACARA HUT KE-61 PEMKOT YOGYAKARTA KARYAWAN BERBUSANA JAWA

Suasana kejawen sangat terasa pada upacara peringatan HUT Pemerintah Kota
Yogyakarta ke-61 Sabtu (7/6). Upacara yang dilaksanakan di Halaman
Balaikota ini diikuti oleh seluruh karyawan Pemkot dengan berbusana
kejawen dan diiringi dengan live gamelan. Walikota Yogyakarta Herry
Zudianto bertindak sebagai komandan upacara. Seluruh rangkaian upacara
disampaikan dengan berbahasa jawa. Upacara yang tampak unik ini juga
dimeriahkan dengan kirab pusaka dan tarian ‘Ajur-Ajer’ Saiyeg Saeko Proyo
Melayani Masyarakat, yang dibawakan oleh karyawan Dinas Pasar dan Dinas
Ketertiban, serta dilakukan penyerahan tali asih kepada pensiunan dan SK
pensiun secara simbolis
Hadir dalam upacara tersebut sesepuh Kota Yogyakarta para mantan Walikota
Bp Djatmikanto dan Bp. R Widagdo, sedangkan mantan Wakil Walikota HM
Syukri Fadholi tidak nampak hadir memenuhi undangan. Selain itu juga hadir
Wakil Ketua DPRD Andri Subiyantoro, Dandim 0374 Letkol Setya Hari dan tamu
undangan lainnya.
Dalam sambutannya Walikota mengajak seluruh karyawan untuk melaksanakan
tiga perkara utama untuk meningkatkan kualitas kerja, yaitu :
1). Meningkatkan kemitraan dengan masyarakat, yaitu utnuk memahami
kepentingan masyarakat memerlukan upaya-upaya pendekatan dalam kerangka
kearifan local dengan mengedepankan komunikasi atau dialog terus menerus,
mengambangkan partisipasi, dan kerjasama yang sinergis dengan berbagai
komponen masyarakat.
2). Meningkatkan nilai-nilai bahwa jabatan itu amanah, pangkat itu
besarnya tanggungjawab, dan karya nyata itu kewajiban. “Untuk itu, marilah
kita satukan visi, misi, tekad, koordinasi serta kerja sama diantara
kita.” Ujarnya. Menurut Walikota, Kesuksesan program masing-masing SKPD
akan terwujud apabila ada sinergi, kerjasama dan koordinasi yang baik
dengan SKPD-SKPD lain, dan akan menjadikan kesuksesan kolektif sebagai
kesuksesan Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan tugas diberbagai
sector pembangunan. “Satu penting bagi semua, semua penting bagi satu
hendaknya benar-benar dapat implementasikan dalam sikap dan komunikasi
kerja keseharian diantara kita semua”. tandasnya.
3). Meningkatkan wawasan dan ilmu pengetahuan, hal ini bermakna agar kita
dalam melayani masyarakat dapat berkarya secara professional serta
kredibilitas tinggi dalam artian cerdas, kretif, inovatif dan prediktif
dengan landasan iman dan takwa.
Selain itu Walikota juga berpesan agar jangan takut mengambil keputusan
karena keputusan merupakan awal dari langkah dan tindakan. Jangan berharap
semua pihak akan sependapat dengan kita. Keberanian mengambil keputusan
tersebut hendaknya diimbangi dengan sikap rendah hati untuk mendengar
berbagai pendapat sebagai bahan pertimbangan keputusan.
Rangkaian HUT Pemkot ke-61, Sabtu malam di rumah dinas Walikotam
dimeriahkan Wayang Kulit dengan dalang Kepala Dinas Kimpraswil Ki Cermo
Eko Suryo Maharsono, dan penampilan khusus Walikota Herry Zudianto dalam
‘limbukan’ di pagelaran wayang tersebut. Penyerahan hadiah Porkar dalam
rangka HUT Kota dan Bantuan Rekonstruksi Non Perumahan juga telah
diagendakan.