PDAM TIRTAMARTA RAYAKAN HARI BHAKTI KE-39
Memasuki musim kemarau yang diperkirakan puncaknya pada bulan September nanti Perusahan Daerah Air Minum Tirtamarta Yogyakarta masih memiliki stok air yang cukup bagi pelanggannya. Hal ini disampaikan Direktur Utama (Dirut) PDAM H. Dachron Saleh saat peringatan Hari Bhakti ke-39 PDAM Tirtamarta Yogyakarta, Jumat (01/08) sekaligus membantah pemberitahuan di sebuah media yang mengatakan persediaan air mengalami kekurangan yang sangat besar.
Meskipun demikian PDAM Tirtamarta tetap mempersiapkan diri untuk mengantisipasi kondisi puncak kemarau yang diperkirakan jatuh pada bulan September nanti. Dijelaskan, pada puncak kemarau, debit air yang berkurang berasal dari sumur dangkal, mata air dan sungai yang merupakan sumber mata air 30 % dari keseluruhan produksi PDAM Tirtamarta. Sedangkan produksi air terbesar dihasilkan dari sumur dalam. Menurut Dachron,
PDAM Tirtamarta juga melakukan antisipasi apabila terjadi kekurangan air, dengan menyediakan dua unit mobil tangki berkapasitas 5000 liter. Air ini bisa diminta oleh masyarakat secara berkelompok (tidak perorangan ) dan tidak dikenai biaya sepeserpun. Hal ini sebagai pelayanan PDAM Tirtamarta kepada masyarakat yang memerlukan air bersih. Selain dua unit tangki, PDAM Tirtamarta juga akan menyediakan bak-bak air yang ada seperti di Tegalrejo, dan Bener dengan kapasitas 2000 liter yang bisa digunakan oleh warga sekitarnya.
Sementara itu, wakil Walikota Yogyakarta, H. Haryadi Suyuti dalam sambutannya mengatakan penyediaan air bersih yang dilayani PDAM Tirtamarta sejauh ini cukup konsisten dalam memenuhi kuantitas, kualitas dan kontinuitas dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Sejalan dengan itu PDAM Tirtamarta berupaya meningkatkan kualitas produksi airnya melalui pembuatan instalasi penjernian air di Gondokusuman yang telah melayani pelanggan di wilayah Gondokusuman dan Umbulaharjo.
Wawali berharap kedepan akan lebih banyak lagi daerah yang dapat terlayani instalasi seperti ini. Wawali juga memberikan penghargaan yang besar kepada PDAM Tirtamarta atas kinerja tahun 2007 yang memperoleh predikat BAIK dengan nilai 67,49 yang mengalami peningkatan 4,58 dibanding tahun 2006 sebesar 62,91. Selain itu, laba perusahan yang dihasilkan PDAM Tirtamarta tahun 2007 sebesar Rp. 2.838.910.562,48 yang berarti mengalami kenaikan Rp. 999.204.959,71 atau 54,31 % dibanding laba tahun 2006 sebesar Rp. 1.839.705.602,77.
Dari laba ini PDAM Tirtamarta telah memberikan kontribusi kepada pembangunan Kota Yogyakarta melalaui peningkatan jumlah setoran laba pada tahun 2007 sebesar Rp. 1.561.400.809,36. Kinerja yang baik PDAM Tirtamarta juga telah mendapatkan penghargaan PERPAMSI AWARD 2008 dari Wakil Presiden RI pada tanggal 13 Juni 2008.
Wawawali berharap upaya peningkatan pelayanan masyarakat senantiasa disertai dengan upaya peningkatan pengelolaan usaha yang profesional, fisien, efektif dan transparan yang didukung manajemen yang visioner dan semangat kerja karyawan yang tinggi. Peringatan Hari Bhakti ini ditandai dengan pemberian bantuan pendidikan kepada beberapa siswa dan pemberian paket sembako kepada warga . ( @mix)