KONSOLIDASI DAN DEKLARASI PEMILU DAMAI 2009
Dalam rangka mengokohkan kembali kebersamaan antar pelaku Pemilu 2009 di wilayah Kecamatan Danurejan, Pemerintah Kecamatan Danurejan memfasilitasi terselenggaranya Konsolidasi dan Deklarasi Pemilu Damai 2009 (Jumat malam, 23 Januari 2009) bertempat di Pendopo Kecamatan setempat yang dihadiri oleh Panwaslu dan KPU Kota Yogyakarta serta 29 Calon Legislatif dan perwakilan parpol wilayah Kecamatan Danurejan, unsur Muspika dan Lurah,PPK,PPS maupun Panwascam beserta segenap unsur sekretariat.
Dalam kesempatan tersebut secara bersama-sama dideklarasikan 4 butir kesepakatan untuk mewujudkan Pemilu 2009 yang aman, tertib, damai, cerdas dan sportif, dilanjutkan penandatanganan spanduk deklarasi.
Camat Danurejan, Wirawan Hario Yudo,SH, berharap bahwa dalam masa kampanye yang cukup panjang, dimungkinkan terjadinya gesekan tidak saja antar parpol tetapi juga antar caleg intern parpol, sehingga deklarasi damai ini akan bernilai strategis dan tidak sekedar berhenti pada satu malam saja, tetapi terealisasi sampai akhir tahapan Pemilu bahkan selama mungkin
dalam semangat persaudaran.
Eddy Karyono dari Panwaslu Kota Yogyakarta mengingatkan masih banyaknya pelanggaran Perwal Nomor 2 Tahun 2009 yang mengatur tentang pemasangan alat peraga kampanye peserta pemilu legislatif, sehingga beliau mengingatkan kepada segenap caleg maupun perwakilan parpol yang hadir agar dengan kesadaran sendiri secara bersama-sama melaksanakan amanah perwal tersebut.
Sedangkan Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Humas dan Data Informasi Titok Hariyanto, SIP, memberikan apresiasi positif atas kegiatan deklarasi tersebut sebagai wujud nyata dari kesiapan penyelenggara pemilu, khususnya PPK dan PPS Danurejan dalam melaksanakan tugasnya mengawal proses demokrasi menuju Pemilu Damai.
Menurut panitia penyelenggara yang juga Sekretaris Camat Danurejan, Octo Noor Arafat,S.IP, acara tersebut sebenarnya merupakan spontanitas dalam mengantisipasi kerawanan masa kampanye maupun pasca Pemilu nantinya. Selain itu juga dimaksudkan sebagai tambahan "darah segar" menyikapi kondisi PPK dan PPS yang selama beberapa bulan memasuki masa istirahat, sehingga harapannya dengan konsolidasi mampu menyemangati para penyelenggara Pemilu 2009 untuk bangkit dan bekerja mengawal jalannya proses demokrasi menuju Danurejan Damai, Jogja Damai dan Indonesia Damai. (oxt)