TROPY WALIKOTA UNTUK TAKBIR KELILING
Sebanyak 21 kontestan yang berasal dari remaja masjid kawasan Umbulharjo dan sekitarnya ikut serta dalam kegiatan ini. Setiap kelompok tersebut menampilkan berbagai macam kostum dan gerakan yang atraktif dibarengi alunan takbir. Beberapa diantaranya juga mengusung berbagai macam replika, mulai dari replika burung merak, Ka`bah, ondel-ondel, replika hewan qurban, replika masjid dan lain sebagainya sehingga mampu menarik perhatian setiap warga yang menyaksikannya. Bahkan ada yang membuat replika tank dengan bahan aqua bekas.
Pelepasan peserta lomba dilakukan Walikota Yogyakarta, Herry Zudianto yang mengungkapkan kegiatan semacam ini harus terus ditingkatan. "Takbir keliling merupakan syiar Islam yang sudah menjadi budaya di Kota Yogyakarta. Pengemasan dalam bentuk lomba seperti karnaval membuat perayaan Hari Raya Idul Adha lebih ramai, tambah gayeng dan mengasah kreativitas para muda," ungkap Herry sekaligus mengibarkan bendera start.
Dilaporkan ketua panitia Muhammad Tadar bahwa perlombaan ini memperebutkan trophy dari Walikota Yogyakarta dan direncanakan akan terus dilakukannya pada setiap tahun. Banyaknya kontingen yang ikut serta dengan antusias mempersembahkan hasil karya terbaiknya, membuat masyarakat yang menyaksikan ikut senang. (byu)