Hari Ulang Tahun ke-63  Pemerintah Kota Yogyakarta diisi dengan berbagai
kegiatan, satu diantaranya adalah peresmian  proyek kegiatan fisik dan non
fisik tahun anggaran 2009.

Sebanyak 401 paket dari 134  kegiatan yang dilaksanakan oleh 30 Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkot Yogyakarta diresmikan  oleh Wakil Walikota Yogyakarta H Haryadi Suyuti Kamis,(03/06 ).

Secara simbolis Wakil Walikota Yogyakarta  meresmikan seluruh proyek kegiatan di Kota Yoyakarta  yang menelan dana Rp. 296.164.313.506,- ini  dengan meresmikan 5  pekerjaan yakni jembatan  yang menghubungkan   kampung Bener dan Kricak, Gedung  Puskesman Gondomanan, Mal Kursus di Taman Pintar, SD Inklusi Giwangan, dan gedung Kelurahan Wirogunan Yogyakarta.

Jembatan Bener yang diberinama Jembatan ‘Sido Bangun’ ini  berada di RW. 05 Kelurahan Bener Sidomulyo Tegalrejo Yogyakarta.  Jembatan yang memakan biaya Rp. 162.800.000,- ini memiliki lebar 4 meter, panjang 6 meter, dan tinggi dari dasar air 6 meter. Dilaporkan, semula jembatan ini direncanakan akan memakan biaya sekitar Rp. 300 juta  namun dengan beberapa rekayasa,  biayanya dapat ditekan hampir mencapai 50 persen.

Proyek kedua yang diresmikan adalah gedung Puskesmas Gondomanan Yogyakarta  yang berlokasi di kelurahan Prawirodirjan , kecamatan Gondomanan dengan wilayah kerja 2 kelurahan yakni Prawirodirjan dan Ngupasan. Kepala Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Dr. Choirul Anwar, M.Kes melaporkan Puskesmas Gondomanan  yang baru ini merupakan hasil  rehabilitasi total dari gedung yang lama. Total biaya yang dikeluarkan sebesar Rp. 2.211.000.000,- bersumber dari Dana Alokasi Khusus Bidang Kesehatan Rp. 1.287.900.000 dan APBD Kota Yogyakarta sebesar   Rp. 923.100.000,- Gedung Puskesmas ini berdiri diatas tanah Magersari Kraton Yogyakarta  seluas 447 meter persegi dan luas bangunan 500 meter persegi dengan 2 lantai. Puskesmas ini diharapkan akan melayani 16.871 jiwa.

Kegiatan lain diresmikan  Haryadi adalah  SDN Giwangan Yogyakarta yang juga merupakan sekolah inklusi  dengan 16 siswa inklusi. SD Giwangan mendapatkan alokasi dana sebesar                 Rp. 270.752.000,- dipergunakan untuk  pembanguan ruang kelas baru, pembanguan ruang perpustakaan, pembelian  meubleir, serta pembanguan kamar mandi.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta Drs. Syamsuri mengatakan secara keseluruhan dana yang dialokasikan untuk bidang pendidikan tahun anggaran 2009 sebesar Rp. 14.166.779.000,-. Dana sejumlah ini berasal dari Dana Alokasi Khusus Bidang Pendidikan (DAK) tahun 2009  sebesar           Rp. 12.459.000.000,- dan APBD Kota Yogyakarta sebesar Rp. 1.657.779.000,-. Dikatakan,  tahun 2009 Sekolah Dasar (SD) yang mendapatkan DAK berjumlah 105  sekolah  baik negeri maupun swasta. DAK ini digunakan  untuk penuntasan rehabilitasi dan rekontruksi ruang kelas rusak , penggantian meubleir,  sumber dan sanitasi air bersih,  kamar mandi dan WC, pembangunan ruang perpustakaan dan ruang UKS.

Kepala Bagian Pengendalian Pembangunan kota Yogyakarta, Ir. Eddy Muhammad melaporkan sebanyak 401 paket dari 134 kegiatan  fisik dan non fisik tahun anggaran 2009  telah selesai dilaksanakan oleh 30 SKPD di lingkungan Pemkot Yogyakarta. Selanjutnya, pemanfaatan dan pemeliharaan  hasil kegiatan ini diserahkan sepenuhnya kepada pihak pemakai atau penerima manfaat hasil kegiatan. “ Prinsipnya , Pemkot Yogyakarta menyerahkan semua hasil kegiatan kepada pihak pemakai atau masyarakat penerima manfaat,” ujarnya.

Sementara itu  Walikota Yogyakarta H. Haryadi Suyuti  menyampaikan bahwa telah menjadi tradisi Pemkot Yogyakarta dalam setiap merayakan hari ulang tahunnya dengan mengadakan acara peresmian proyek. Haryadi mengingatkan kepada semua untuk selalu bersyukur karena telah diberi Tuhan Yang Maha esa waktu, ilmu dan kesempatan untuk terus mengabdi kepada masyarakat Kota Yogyakarta, termasuk menyukuri hasil pembangunan yang diresmikan pada kesempatan itu.

Haryadi menyampaikan  terima kasihnya kepada semua pihak dan warga Kota Yogyakarta  yang telah mendukung program pembangunan di Kota Yogyakarta, sehingga semua berjalan sesuai rencana. Haryadi  berharap hasil pembangunan yang telah diresmikan dan diserahkan kepada penerima manfaat dipergunakan dengan sebaik-baiknya untuk kesejahteraan masyarakat. “ Saya berharap segala proyek yang dikerjakan oleh Pemerintah Kota Yogyakarta memberi manfaat di segala aspek  bagi kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Selain peresmian proyek  kegiatan HUT ke-63 Pemkot Yogyakarta disi dengan kegiatan donor darah, penanaman pohon di kompleks kelurahan Wirogunan , ziarah ke makam  mantan Walikota Yogyakarta, dan apel bendera di halaman Balaikota Yogyakarta dengan berbusana tradional Jawa.

Hadir dalam acara peresmian proyek  anggota DPRD Kota Yogyakarta, Muspida, Sekda Kota Yiogyakarta, Assek, Kepala SKPD terkait, Para Camat dan Lurah, Muspika, Tokoh masyarakat. (@mix)