BUKA PUASA BERSAMA WALIKOTA, MUSPIDA, DAN TOKOH MASYARAKAT
Meskipun hujan mengguyur Kota Yogyakarta sepanjang sore kemarin tidak mengurungkan niat Walikota Yogyakarta H. Herry Zudianto dan Wakil Walikota H. Haryadi Suyuti untuk berbuka puasa bersama Muspida, DPRD dan Tokoh masyarakat di wilayah kota Yogyakarta. Buka puasa bersama di halaman depan Balaikota Yogyakarta, Selasa, (31/08) yang dihadiri lebih dari lima ratus tokoh masyarakat dari kecamatan, kelurahan, Rukun Warga dan Rukun tetangga (RT) ini menghadirkan H. Imam Sabarno sebagai pentauziah.
Walikota Yogyakarta Herry Zudianto mendaulat para pimpinan untuk tampil ke podium mendampingi dirinya memberikan sambutan dan sekaligus mengenalkan kepada para tokoh masyarakat kota Yogyakarta. Para pimipinan yang dimaksud adalah ketua Kejaksaan Negeri Yogyakarta Herry Saputra SH, ketua DPRD Kota Yogyakarta Henry Kuncoroyekti, ketua pengadilan Negeri Yogyakarta Komarih, SH, dan Kasdim Kota Yogyakarta Mayor Infantri Parno. Herry mengatakan para pemimpin yang berasal dari latar belakang yang berbeda ini akan bersama para tokoh masyarakat membangun kota Yogyakarta dari berbagai aspek kehidupan, dari pembangunan fisik hingga pembangunan rokhani.
Bulan puasa yang bagi umat Islam menjadi bulan yang penuh rakmat dan pemuliaan ini Walikota berharap memberi dampak positip yakni silaturahmi dan kedekatan hati diantara para pemimpin dan tokoh masyarakat dalam membangun kota Yogyakarta. Walikota juga berharap para pemimpin daerah dan tokoh masyarakat dapat saling berbuat baik bagi sesama, mengisi, bahu membahu membangun kota Yogyakarta. Pada kesempatan itu, Walikota menyampaikan ucapan Selamat Lebaran , Minal Aidin Wal’faizin - Mohon Maaf Lahir Bathin. Walikota memohon maaf dan sekaligus memberikan maaf kepada para tokoh masyarakat dan warga masyarakat kota Yogyakarta dalam dalam tutur kata atau kebijakannya yang kurang berkenan di hati.
Sementara itu, H. Imam Sabarno dalam tauziahnya mengajak para pemimpin, tokoh masyarakat, dan masyarakat untuk membagun kota Yogyakarta dengan mengedepankan kejujuran, kepedulian (emphati) dengan sesamanya, berkepribadian yang mumpuni, profesional, objektif dan luhur budi pekerti.
Usai berbuak puasa bersama Walikota, pimpinan MUSPIDA dan tokoh masyarakat mengadakan ibadah sholat Magrib bersama di masjid Diponegoro Balaikota Yogyakarta.(@mix)