Jum`at Bersih di Suronoto

Program Jum’at Bersih “Suronoto” yang dicanangkan Cama Ngampilan Darajat SSos pada Minggu malam (31/10) di aula Madrasah Muallimaat Muhammadiyah Yogyakarta,  akan dimulai Jum’at (5/11) mendatang. Nantinya warga masyarakat RW 05, RW 06, RW 07 di Notoprajan dan RW 08 Suronatan menggelar kegiatan Jum’at Bersih untuk mewujudkan perilaku hidup bersih dan sehat serta menggalakkan pembangunan sarana pendukung kesehatan lainnya oleh masyarakat berdasarkan nilai-nilai sosial budaya masyarakat.

“Kegiatan itu salah satu wujud penjabaran gerakan disiplin nasional dan perlu dilaksanakan dalam segala aspek kehidupan berbangsa. Upaya terpadu yang bisa dilakukan oleh siapa saja, di mana saja, kapan saja, sesuai kesempatan dengan mengutamakan peran kerjasama masyarakat. Sangat bagus jika kampung di Suronatan dan Notoprajan terlihat bersih dan indah,” kata Camat Ngampilan Darajat SSos.

“Hal itu sebagai bentuk kebersamaan dalam semangat gotong-royong agawe majune Ngayogyakarto,” jelas Lurah Notoprajan Anief L Kurniawan sambil menambahkan gerakan lebih menekankan pada kedisiplinan, kepedulian sosial dan gotong royong.

Tujuan yang akan dicapai dari kegiatan Jum’at Bersih “Suronoto” ini adalah menumbuhkan rasa memiliki di masyarakat, sehingga lingkungan dapat terpelihara dengan baik. Di samping itu, gerakan Jum’at Bersih dimaknai semangat bersama untuk mewujudkan kehidupan yang lebih baik. “Juga sebagai gerakan yang dapat menjadi ruh seluruh lapisan masyarakat untuk dapat bersama-sama menanggulangi demam berdarah,” tambah Kepala Puskesmas Ngampilan. 

Nantinya ada sebelas langkah menyeluruh gerakan Jum’at Bersih yang meliputi menjaga sumber air bersih, jamban keluarga dan saluran pembuangan air limbah. Mengusahakan semua fasilitas itu tetap terjaga bersih dan terpelihara dengan baik, memanfaatkan segala sumber daya yang ada secara efektif dan efisien, mengadakan kerjasama terpadu baik lintas program dan lintas sektoral.

Juga menetapkan strategi yang harus direncanakan bersama, memberikan penyuluhan kesehatan kepada masyarakat. Di samping juga etika kerja perlu ditingkatkan secara bertanggungjawab, merekomendasikan dan rembugkan bersama masalah kesehatan yang ada. Untuk itu, setiap kegiatan harus dicatat dan dilaporkan secara rutin dan meng informasikan hasil kegiatan tersebut kepada yang lain. Hasil yang terbaik akan diberikan hadiah (rewards).

 

Sosialisasi SIAK di Ngampilan

Kecamatan Ngampilan pada Sabtu (30/10) di Pendopo Kecamatan Ngampilan mengadakan sosialisasi SIAK, persiapan pemutakhiran data kependudukan, sosialisasi kelembagaan baru dan sosialisasi pengisian profil kelurahan. Hadir Dra Polana Setiahati (Bagian Tata Pemerintahan), Rudi Firdaus (Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil), Kris Sutedjo (Kepala Bagian Organisasi), Camat Ngampilan, Lurah Notoprajan dan Lurah Ngampilan.

Kegiatan yang diikuti Ketua LPMK, Ketua RW dan Ketua RT se-Ngampilan itu, dalam rangka mendukung kelancaran pelaksanaan penyusunan data profil kelurahan berbasis data dasar keluarga tahun 2010. “Diharapkan dapat diperoleh data yang benar, akurat dan dapat dipertanggungjawabkan serta berdaya guna secara optimal dalam rangka penyusunan, perencanaan dan evaluasi pembangunan,” kata Camat Ngampilan Darajat SSos.