BAZNAS Kota Yogya Raih Penghargaan ‘Sempurna’ Atas Pengelolaan ZIS DSKL Tahun 2023
Umbulharjo - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Yogyakarta mendapatkan penghargaan ‘Sempurna’ atas pengelolaan zakat, infaq, sedekah dan dana sosial keagamaan lainnya (ZIS DSKL) tahun 2023.
Penghargaan ini diberikan secara langsung oleh Kepala Sub Direktorat (Kasubdit) Akreditasi dan Audit Lembaga Zakat Kementerian Agama RI Achmad Syauqi kepada Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta, Drs.H. Syamsul Azhari pada Bimtek Akreditasi dan Audit Syariah Lembaga Pengelola Zakat (LPZ) se-DIY di Hotel Ros Inn Yogyakarta beberapa hari lalu.
Penghargaan ini dinilai ‘Sempurna’ oleh Kementerian Agama (Kemenag) RI sebab Baznas Kota Yogyakarta mendapatkan tiga penghargaan sekaligus meliputi Penghargaan Hasil Audit Syariah dalam pelaksanaan Zakat Infak Sedekah dan Dana Sosial Keagamaan Lainnya (ZIS DSKL) tahun 2022 dengan nilai kepatuhan syariah 86.12 (sangat baik) dan Indeks Transparansi dengan skor 90 (transparan).
Penghargaan kedua diberikan kepada Pemerintah Kota Yogyakarta atas Hibah APBD untuk Operasional Baznas Kota Yogyakarta Tahun 2023.
Penghargaan selanjutnya diberikan kepada Baznas Kota Yogyakarta yang meraih peringkat ketiga atas prosentase kenaikan tertinggi penerimaan ZIS DSKL pada kategori Baznas Tahun 2023 dibanding 2022 tingkat Kabupaten/Kota.
Pada kesempatan ini Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta, Drs.H. Syamsul Azhari mengatakan, penghargaan ini tidak terlepas dari dukungan Pemkot Yogyakarta berupa bantuan hibah APBD 2023 tertinggi dibandingkan Pemda lainnya.
“Terimakasih kepada Pemerintah Kota Yogyakarta, Kementerian Agama, muzakki, mustahiq dan masyarakat yang telah mendukung BAZNAS Kota Yogyakarta sehingga mampu meraih penghargaan "Sempurna" dari Kanwil Kemenag DIY,”jelas Syamsul saat diwawancarai, Jumat (2/1).
Ia berharap, dengan penghargaan ini masyarakat akan semakin tinggi rasa kepercayaan terhadap Baznas Kota Yogyakarta. Sehingga semakin banyak pengusaha dan masyarakat untuk menitipkan zakatnya melalui Baznas Kota Yogyakarta.
“Sampai saat ini tingkat literasi zakat masyarakat masih rendah. Semoga dengan penghargaan ini akan semakin banyak masyarakat memberikan zakat agar masyarakat Kota Yogyakarta yang membutuhkan bantuan tersalurkan melalui BAZNAS Kota Yogyakarta,”ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Baznas Kota Yogyakarta Misbahrudin mengungkapkan, mengungkapkan, sampai saat ini pengetahuan mengenai zakat belum diketahui secara optimal di masyarakat.
Oleh karenanya, Baznas Kota Yogyakarta terus melakukan edukasi melalui 19 anggota penyuluh baznas yang tersebar di seluruh Kemantren di Kota Yogyakarta.
“Harapannya melalui penyuluh Baznas yang tersebar di Kemantren di Kota Yogyakarta dapat menambah kepedulian dan tanggung jawab untuk masyarakat maupun pengusaha membayar zakat,”jelasnya. (Hes)