Umbulharjo-Penjabat Wali Kota Yogya, Singgih Raharjo menjadi inspektur upacara dalam acara HUT Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) ke 74, Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) ke 62, dan Pemadam Kebarakaran Perlindungan Masyarakat (Damkarmat) ke 105. 

Dalam upacara ini juga ditampilkan aksi dari personel Praja Kota Yunior atau Jatayu. Dengan atribut lengkap Satpol PP mereka memulai aksinya dengan memberikan penghormatan kepada Penjabat Wali Kota. Berbagai perpaduan aksi apik yang diajarkan oleh para pembinanya berhasil ditampilkan.

Diantaranya melakukan aksi baris-berbaris dengan berbagai variasi gerakan. Pertunjukan langkah-langkah dinamis yang diperagakan menjadi cermin sikap disiplin yang ditanamkan sejak dini.

Tampil didepan para tamu undangan mereka tak menunjukkan rasa gugupnya. Sebaliknya mereka tampil dengan rasa percaya diri yang tinggi. Para tamu undangan pun mendadak riuh dan bertepuk tangan saat mereka menunjukkan kebolehannya. Sesekali Singgih tampak tersenyum dan bertepuk tangan melihat aksi atraktif mereka. Khususnya, pada saat melihat tingkah polah lucu nan tegas dari personel Jatayu tersebut. 

Singgih berharap kedepan semakin banyak anak-anak yang berminat menjadi personel Jatayu sehingga akan membentuk generasi penerus bangsa yang mandiri, tangguh, juga disiplin serta mendidik anak-anak memiliki keberanian dan bertanggung jawab.

"Semoga program Jatayu dapat secara konsisten dilakukan karena dapat membiasakan nilai-nilai ketertiban di sekolah sehingga akan terbangun sebuah ekosistem tertib dan disiplin yang kuat untuk masa sekarang dan di waktu mendatang," ungkapnya di halaman Balaikota, Senin (29/4/2024).

Dalam amanatnya, Singgih meminta agar Satpol PP dan Satlinmas terus bekerja tulus demi masyarakat. "Saya berharap, para personel ini terus mengabdi kepada masyarakat serta mengemban tugasnya dengan penuh ikhlas,"

Ia juga menekankan pentingnya profesionalisme dan integritas dalam melaksanakan tugas dan fungsi sesuai dengan kewenangan. "Satpol PP bersama Satlinmas harus terus berkoordinasi dan bersinergi dengan berbagai instansi terkait untuk saling membantu dan saling menghormati," bebernya.

Sementara untuk Damkarmat, Singgih juga menekankan agar para personel terus bekerja secara profesional.

"Pertahankan sikap humanis dalam memberikan layanan kepada masyarakat. Saya harap Damkarmat Kota Yogya terus meningkatkan kualitas sarana dan prasarana penanggulangan kebakaran dan penyelamatan di Kota Yogya," katanya..

Terkait Jatayu, Kepala Satpol PP Kota Yogya, Octo Noor Arafat mengatakan program tersebut merupakan inovasi Satpol PP Kota Yogya bergerak bersama sekolah dan masyarakat mewujudkan keamanan di Kota Yogya.

"Jatayu adalah program yang bertujuan untuk menanamkan kebiasaan hidup tertib, terarur, dan disiplin, juga membangun rasa peduli serta inisiatif untuk turut mengambil peran mewujudkan keamanan dan ketertiban sejak dini berbasis sekolah," katanya

Selain penampilan dari Jatayu, dalam upacara ini juga ditampilkan simulasi penanganan aksi demo dari personel Satpol PP dan simulasi penanganan kebakaran dari personel Damkarmat Kota Yogya. Sejumlah pendemo disimulasikan melakukan aksi demonstrasi. Peserta aksi melakukan pelemparan dan pemukulan terhadap personel Satpol PP yang bertugas mengantisipasi aksi, namun dengan cepat para personel dapat dengan cepat menenangkan massa.

Sedangkan untuk simulasi penanganan kebarakaran petugas memperagakan teknik pemadaman api yang membakar rumah akibat konsleting listrik dengan menggunakan alat pemadam kebakaran sekaligus menyelamatkan korban yang terjebak di lokasi kebakaran. (Han)