Gelar Pelajar Pemuda Tampilkan Kreasi dan Kembangkan Bakat
Gondokusuman – Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) mengajak ratusan pelajar untuk memeriahkan Gelar Pelajar Pemuda pada Senin (9/9/2024) di Lapangan SMPN 1 Kota Yogyakarta dengan beragam pentas seni musik dan tari hingga bazar kuliner.
Kepala Disdikpora Kota Yogyakarta Budi Santosa Asrori menyebutkan kegiatan tersebut menjadi bagian dari penerapan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila atau P5 Kurikulum Merdeka Belajar. Dengan tujuan mewujudkan profil karakter Pelajar Pancasila, untuk memiliki sikap berdasarkan nilai-nilai luhur Pancasila.
“Kegiatan ini sudah kami lakukan sejak tahun 2011, sebagai media bagaimana kita menggali potensi para pelajar baik dari seni musik, seni tari, olahraga, wirausaha juga memotivasi mereka dalam menampilkan kreasi dan kreativitas sesuai minatnya,” sebutnya.
Pihaknya menyampaikan dalam kegiatan tersebut juga diberikan penghargaan kepada para juara yang telah berlaga dalam Pekan Olahraga atau POR Siswa Kota Yogyakarta tahun 2024 pada 3 hingga 7 September lalu.
“Ada 207 trofi yang diberikan kepada para juara POR Siswa dari total yang mengikuti 1.536 peserta pada 7 cabang olahraga yaitu atletik, catur, karate, panahan, pencak silat, renang dan sepak takraw. Ini merupakan satu hal yang akan terus dilaksankan secara rutin, sekaligus menjadi ajang pencarian bakat dan pembinaan berkelanjutan bagi siswa,” terangnya.
Senada dengan itu Kepala SMPN 1 Kota Yogyakarta Yosepha Niken Sasanti mengatakan, kehadiran Gelar Pelajar Pemuda menjadi semangat yang luar biasa bersamaan dengan HUT ke-82 SMPN 1. Dengan harapan kegiatan yang bertemakan Bhineka Tunggal Kita dapat mendorong implementasi P5 Kurikulum Merdeka Belajar.
“Para siswa diberikan ruang dan kesempatan untuk gelar karya melalui pentas seni dan kreasi stan yang di dalamnya mereka bisa berlatih menjadi wirausaha. Semoga semuanya bisa berjalan lancar dan kita semua bisa mendapat manfaat dari kegiatan ini, khususnya bagi siswa dalam mengembangkan potensinya,” katanya.
Sementara itu salah satu siswa kelas 8 dari SMPN 1 Kota Yogya, Gendhis menceritakan sub tema yang didapat dari kelasnya adalah Jawa Barat. Selain menghias stan dengan ornamen khas, dirinya dan teman sekelasnya juga menghadirkan beberapa jajanan tradisional yang bisa dibeli para pengunjung.
“Senang sekali ya karena banyak juga dari sekolah lain yang datang, ikut pentas dan bisa beli jananan yang ditawarkan dari setiap kelas di SMPN 1. Harapannya dari sini bisa menambah banyak teman baru dan juga menambah uang kas untuk kelas, supaya bisa digunakan untuk kegiatan lagi,” ceritanya. (Jul)